stack
[Close]

Selasa, 31 Januari 2012

Cuci Tangan, Cara Murah Cegah Penyakit

 BERAPA kali Anda mencuci tangan dalam sehari?

Cuci tangan mungkin kegiatan yang terdengar sepele, apalagi bagi kita yang bekerja di dalam ruangan dan selalu makan dengan sendok dan garpu, bisa jadi kepedulian kita pada aktivitas tersebut jadi tidak terlalu besar.

Padahal, meski sepele, cuci tangan amat besar manfaatnya. Berikut ini sederet manfaat kesehatan yang bisa diperoleh dengan mencuci tangan.

Mengurangi risiko kesehatan
Cuci tangan menjadi contoh aktivitas sederhana paling penting dalam sejarah dunia kesehatan. Dr Ignaz Semmelweis dari rumah sakit Vienna di abad 19, mewajibkan para suster untuk mencuci tangan sebelum menangani pasien. Kebiasaan ini terbukti mengurangi angka kematian yang sangat tinggi saat itu. Penelitian membuktikan virus berpindah dengan cepat dari tangan ke tangan.

Mengurangi risiko diare dan masalah pencernaan 
Cuci tangan mengurangi risiko penyakit diare dan pencernaan pada anak-anak. WHO mencatat, diare masih menjadi salah satu penyebab kematian pada anak-anak di bawah usia 5 tahun, di seluruh penjuru dunia. Sentuhan dengan berbagai macam bakteri atau zat berbahaya lainnya yang menyebabkan penyakit dapat dicegah dengan mencuci tangan memakai sabun. Cuci tangan juga efektif mencegah penyebaran cacing pada anak-anak.

Mencegah infeksi mata 
Penyebaran bakteri yang menyebabkan infeksi pada mata, seperti trachoma, dapat dikurangi dengan mencuci tangan secara reguler. Mencuci tangan juga menghindari iritasi dan mata merah. Segala macam masalah kesehatan mata itu tidak hanya menyebabkan rasa sakit, perih, sensitif terhadap cahaya, tapi juga masaah penglihatan. Hal yang paling diperhatikan adalah penyebaran virus saat terjadi kontak di mata Anda.

Mengurangi risiko infeksi pernapasaan 
Anda dapat menurunkan risiko berkembangnya masalah pernapasan akut dengan memperkenalkan cara mencuci tangan yang baik pada anak-anak. Sejumlah zat patogen diasosiasikan dengan diare dan masalah kesehatan pernapasan dan ditemukan pada tangan-tangan yang belum dicuci. Penelitian kesehatan di Pakistan yang dilakukan 7 tahun lalu menemukan, radang paru-paru pada anak usia di bawah 5 tahun bisa ditekan setengahnya setelah program cuci tangan dengan sabun.

Setelah tahu cuci tangan sangat bermanfaat mencegah penyakit, ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar cuci tangan bisa mencegah peyakit:
  • Cuci tangan sesering mungkin, terutama ketika batuk, bersin, dan usahakan untuk menggunakan tisu saat mengeringkannya. Lakukan itu setiap saat baik sebelum makan, sebelum menyiapkan makanan, atau mengolah makanan. 
  • Jika Anda pilek atau batuk, lebih baik gunakan tisu daripada menggunakan bagian baju atau tangan Anda, terutama ketika membersihkan cairan hidung. 
  • Jangan menggunakan pakaian untuk mengeringkan tangan anak Anda. 
  • Jangan gunakan handuk tangan yang biasa dipakai ramai-ramai. 
  • Jangan menggunakan baskom atau wadah untuk mencuci tangan anggota keluarga Anda karena penularan justru akan cepat terjadi. 
  • Jangan gunakan spons untuk membersihkan tangan. 
  • Ajarkan anak untuk mencuci tangan dengan baik sejak dini. Mencuci tangan harus dengan air mengalir atau bersih, menggunakan sabun, dan mengeringkan tangan dengan handuk bersih. Sehingga anak bisa melakukan dengan baik jika kebetulan berada di sekolah, mal, atau area publik lainnya. 
  • Pastikan selalu membawa had antiseptic. Benda ini sangat bermanfaat saat kita kesulitan menemukan air atau sabun. Hand antiseptic bisa menjadi solusi praktis. Lulurkan cairan hand antiseptic di seluruh bagian tangan.